Monday, November 3, 2014

Inilah kata Musisi buat Sheila On 7

Fai Fayrush (vokalis Fayrush)

Saya suka Sheila On 7 karena liriknya yang berbeda dengan band lainnya. Menurut saya, musik mereka sangat membawa perubahan yang luar biasa di industri musik tanah air. Pertama kali mendengarkan lagu ‘Kita’ di acara Gebyar BCA, saya langsung jatuh cinta, dan yakin band ini bakal jadi band top… dan kenyataannya mereka sangat fenomenal.



Musik Sheila on 7 sangat mempengaruhi saya pribadi dalam menulis lagu, dan bikin musik untuk Fayrush, kami sangat terinfluence dengan mereka. Eross adalah sosok penulis lagu yang sangat misterius buat saya, tiap lirik dan intonasi lagu yang dia pilih itu memiliki daya magis yang luar biasa. Kebetulan dari album pertama hingga yang terakir ini saya hafal semua.

Yang tidak disangka adalah ketika sedang main ke studio Eross, saya di suruh ngebacking lagu ‘Have Fun’ yang ada di album ‘Berlayar’, saya sangat grogi dan terharu sekali. Semoga Sheila On 7 tetap kompak, dan mereka harus Go Internasional, dunia harus mendengar karya mereka.

Tomo Widayat (Gitaris Everlong)

Sheila On 7 bisa menyuguhkan karya dengan atmosfer yang saya inginkan. Sebagai pendengar, saya menikmati musik dan lirik mereka. Komposisinya berkelas dan enak didengar, tema liriknya sederhana, namun disampaikan dengan rangkaian kalimat yang cerdas dan estetik. Menurut saya permainan gitar Eross sangat khas dan menjadi ciri khusus Sheila On 7. Secara attitude, personel Sheila On 7 sangat ‘humble’, membumi dan bersahaja, mereka band sejuta kopi yang sama sekali tidak glamour di kehidupan sehari-harinya.. ini patut dicontoh!

Lagu Sheila On 7 yang saya suka adalah ‘Hingga Ujung Waktu’, lirik-nya berbobot seperti puisi yang berdiri sendiri, kemudian dilagukan. kordnya tak terduga, namun tetap indah, orkestrasi-nya sangat menyentuh, membuat pesan lagu semakin mudah diterima pendengarnya.

Sedangkan lagu ‘Brillian’ menurut saya lagu Sheila On 7 yang paling susah, part aransemen-nya kompleks dan cerdas. Lagu ini adalah pembuktian bahwa mereka punya musikalitas yang tak bisa dianggap remeh. (rap)

Dinno Alshan (vokalis 8iliv)

Saya sangat respect dengan Sheila On 7, pertama karena band ini mempunyai Eross yang mempunyai kepekaan luar biasa dalam mengambil ide lagu, dan hebatnya ide-ide itu diambil dari kondisi yang sangat sederhana, khususnya dalam percintaan anak muda. Pada awal karirnya, Sheila On 7 adalah satu-satunya band penyelamat musik Indonesia yang kemudian diikuti oleh Padi, dan kemunculan kembali Dewa 19 dengan vokalis Once.

Warna Sheila on 7 juga sangat jelas dipertegas dengan sound gitar Eross yang ‘cruchy’ dan warna vokal Duta yang tidak ada di band lain. Hingga sekarang yang membuat saya respect ialah mereka tidak merubah itu, walaupun berbagai eksperimen mereka coba di album-albumnya.

Kedua, Sheila On 7 adalah pembuka jalan bagi band-band Yogya pada khususnya, dimana akhirnya label tidak lagi memandang sebelah mata pada musik Yogya sampai sekarang. Jejak Sheila On 7 banyak diikuti oleh band-band lain, dan juga sukses sebagai band-band pendatang baru.

Ketiga, Sheila On 7 adalah band yang merevolusi musik Indonesia. Begitu banyak lagu-lagu dari band Indonesia mempunyai tipikal yang sama dengan lagu-lagu Sheila On 7, terutama lagu ‘Dan’. Kesederhanaan lagu ‘Dan’ kemudian menjadikan mereka mendapat predikat "A Million Copies Band". Sheila On 7 Bukan hanya Fenomenal tapi juga Revolusioner.

Lagu Sheila On 7 yang paling saya suka adalah ‘Dan’, lagu ini sangat sederhana. Lirik dengan bahasa "permintaan maaf" yang sangat Hebat dan tulus. Selain itu lagu ‘Kisah Klasik Untuk Masa Depan’ ini adalah lagu yang mewakili siswa yang akan lulus SMA, liriknya kompleks dengan perpisahan dimasa SMA.

Menurut saya ‘Hingga Ujung Waktu’ adalah lagu yang sangat progresif, kordnya tidak seperti lagu-lagu mereka sebelumnya. Lirik yang kelewat puitis dan tidak sama dengan album-album sebelumnya. Semoga Sheila on 7 bisa jalan terus, dan selalu membuat langkah-langkah fenomenal.

Helmy PB (vokalis Everlong)

Menurut saya, attitude mereka patut dicontoh oleh musisi Indonesia, Sheila On 7 adalah superstar yang low profile. Lagu ‘J.A.P’ dan beberapa lagu di album pertama mereka lah yang akhirnya membawa saya ke Yogyakarta dengan niat awal untuk kuliah, dan berharap bisa bertemu dengan personel Sheila On 7, khususnya Eross. (Helmy pun kemudian bergabung dengan Eross di proyek Jagostu, red)

Lagu ‘Tentang Hidup’ sangat saya sukai karena liriknya yang sangat dalam, lagu ini bicara tentang sebuah hubungan yang akhirnya harus berakhir karena faktor keyakinan. Semoga mereka tetap menjadi Sheila On 7 yang low profile seperti dulu, dan jadi panutan bagi teman-teman (musisi) pemula di Yogyakarta khususnya. (Tribunjogja.com red.)

No comments:

Post a Comment